Wakil Ketua Komisi l DPR Papua Tengah Kecewa Tak Diundang Dalam Pentahbisan Uskup Timika

TIMIKA, NemangkawiPos.com – Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Tengah, Yohanes Kemong, menyampaikan rasa kecewa mendalam terhadap panitia pentahbisan Uskup Keuskupan Timika yang dianggap tidak melibatkan DPR Papua Tengah, baik secara kelembagaan maupun pribadi, khususnya kepada anggota dewan yang beragama Katolik.

Pernyataan tersebut disampaikan Yohanes Kemong pada Sabtu, 17 Mei 2025, menanggapi pelaksanaan acara pentahbisan Uskup Timika, MGR. Bernardus Bofitwos Baru, OSA, yang berlangsung meriah namun dinilai kurang inklusif.

“Saya sebagai anak Katolik merasa sangat kecewa dengan panitia pentahbisan Uskup Keuskupan Timika, karena kami dari DPR Provinsi Papua Tengah tidak diundang, baik secara resmi lembaga maupun pribadi, padahal ada anggota DPR yang juga Katolik,” ungkap Yohanes.

Ia menilai bahwa pelaksanaan kegiatan terkesan dikuasai oleh kelompok tertentu, sehingga mengabaikan partisipasi umat Katolik dari wilayah lain, khususnya delapan kabupaten di Provinsi Papua Tengah.

“Ini bukan hanya keluhan pribadi, tapi juga banyak umat Katolik lain dari wilayah Papua Tengah menyampaikan kekecewaan yang sama. Seolah-olah Keuskupan Timika ini hanya milik satu kelompok di Kabupaten Mimika,” tegasnya.

Sebagai putra asli Amungme dan umat Katolik, Yohanes Kemong menyatakan penyesalan mendalam terhadap pola penyelenggaraan acara yang dianggap tidak mencerminkan semangat kebersamaan antarumat Katolik dari berbagai daerah.

“Uskup Timika adalah milik bersama umat Katolik di delapan kabupaten se-Provinsi Papua Tengah. Kami semua merasa memiliki dan ingin terlibat, bukan hanya menjadi penonton,” pungkasnya.