NABIRE, Nemangkawipos.com – Wakil Ketua Komisi I DPR Provinsi Papua Tengah, Yohanes Kemong, meminta Gubernur Papua Tengah segera mencari solusi terbaik bagi para pencari kerja Orang Asli Papua (OAP) yang berasal dari delapan kabupaten, yakni Nabire, Mimika, Deiyai, Dogiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak, dan Puncak Jaya.
Menurut Yohanes, pencari kerja yang termasuk dalam kategori Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) membutuhkan perhatian khusus dengan membuka formasi khusus bagi anak-anak Papua di delapan kabupaten tersebut.
“Solusi ini bisa ditempuh melalui koordinasi dan konsultasi dengan Kementerian PAN-RB di Jakarta maupun Badan Kepegawaian Negara (BKN) Provinsi Induk di Jayapura,” jelas Yohanes, Rabu (1/10/2025).
Ia menambahkan, perjuangan para pencaker terus disuarakan melalui berbagai cara, bahkan hingga melakukan aksi memalang Kantor BKPSDM Provinsi Papua Tengah.
“Ini merupakan bentuk permintaan perhatian dari para pencaker kepada pemerintah provinsi. Karena itu, perlu ada solusi nyata demi masa depan generasi Papua Tengah,” tegasnya.