TIMIKA, Nemangkawipos.com – Kampung Nawaripi, Distrik Wania, mendapat kunjungan tim dari Balai Bahasa Papua, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Jumat (8/8/2025).
Kunjungan ini bertujuan melakukan pemetaan bahasa daerah Kamoro, khususnya di wilayah Nawaripi.
Ketua Tim Pemetaan Balai Bahasa Papua, Esterita Embram, menjelaskan pihaknya membawa instrumen berisi kosakata bahasa Indonesia yang akan diterjemahkan ke dalam bahasa Kamoro.
“Setelah bertemu Bapak Kepala Kampung, kami minta izin untuk mewawancarai beberapa tokoh Nawaripi mengenai bahasa daerah di sini,” ujarnya di Sanggar Merah Putih Nawaripi.
Esterita menegaskan, pemetaan bahasa daerah sangat penting untuk pelestarian bahasa setempat. Hasil pemetaan bahkan dapat dijadikan bahan muatan lokal di sekolah, tergantung kebijakan pemerintah daerah.
“Kegiatan ini akan berlangsung mulai Senin mendatang, dengan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat Nawaripi,” tambahnya.
Kepala Kampung Nawaripi, Norman Ditubun, menyambut baik langkah Balai Bahasa Papua. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan upaya kampung untuk meningkatkan kualitas SDM.
“Jumlah anak yang lulus SMA/SMK di Nawaripi masih sedikit. Kami berharap gebrakan ini bisa memotivasi anak-anak Kamoro untuk giat belajar,” ujarnya.
Norman menambahkan, pihaknya tengah mengirimkan anak-anak Nawaripi menempuh pendidikan di Ambon, bekerja sama dengan Keuskupan Amboina.
“Tahun ini, kampung akan mengirim 20 orang ke Ambon,” pungkasnya.