Berita Terkini: Bentrokan Pendukung Paslon di Puncak Jaya, 120 Orang Terluka

PUNCAKJAYA,nemangkawipos.com – Sebuah bentrokan antara pendukung pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Puncak Jaya nomor urut 01 dan 02 terjadi di Kota Mulia, Rabu (5/2) sekitar pukul 05.30 WIT. Peristiwa tersebut mengakibatkan 120 orang terluka, delapan di antaranya harus dievakuasi ke rumah sakit di Jayapura karena keterbatasan fasilitas kesehatan di daerah tersebut.

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menyebutkan bahwa meski situasi saat ini berangsur kondusif, aparat gabungan TNI-Polri terus melakukan patroli guna mengantisipasi bentrokan lanjutan. Masing-masing pendukung Paslon juga masih berjaga di wilayahnya masing-masing.

“Sampai hari ini, jumlah korban luka mencapai 120 orang. Sebagian sudah dipulangkan, sementara lainnya masih dirawat di RSUD Mulia. Delapan orang yang mengalami luka serius telah dievakuasi ke rumah sakit di Jayapura,” jelas AKBP Kuswara, Kapolres Puncak Jaya pada awak media Jumat, (7/2/2025) dini hari.

Pihak keamanan Puncak Jaya bersama Kapolda Papua Tengah telah menggelar pertemuan dengan perwakilan kedua belah pihak untuk meredakan ketegangan. Mereka menyepakati agar semua pendukung menahan diri demi mencegah bentrokan susulan. Aparat juga mengimbau warga tidak membawa senjata tajam seperti busur, panah, dan parang di ruang publik.

Selain mengakibatkan korban luka, bentrokan ini menyebabkan sejumlah rumah milik pendukung Paslon 02 rusak, bahkan beberapa di antaranya dilaporkan dibakar oleh massa dari kubu Paslon 01. Jumlah pasti rumah yang terbakar masih dalam pendataan pihak berwenang.

 Polisi masih terus berupaya mengendalikan situasi dan memastikan keamanan di Kabupaten Puncak Jaya. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan aparat demi terciptanya kondusivitas wilayah. REDAKSI