TIMIKA, nemangkawipos.com – Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika pada Rabu (12/3/2025) mengusulkan Primus Natikapereyau sebagai Ketua DPRK Mimika. Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Sementara DPRK Mimika, H. Iwan Anwar, SH, MH, serta dihadiri oleh Pj Bupati Mimika, Yonathan Demme Tangdilintin, pimpinan OPD, dan Forkompinda.
Menanggapi pengusulan tersebut, Primus Natikapereyau menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya, terutama kepada Partai Golkar dan para pimpinan partai baik di pusat maupun daerah.
“Terima kasih kepada partai yang telah mempercayakan saya, terutama kepada Dewan Pimpinan Pusat, Pak Bahlil dan Pak Samoji, serta DPD I dan DPD II Partai Golkar. Juga kepada semua lapisan masyarakat yang telah mendukung saya hingga hari ini,” ujar Primus.
Primus menegaskan bahwa setelah dilantik nanti, ia berkomitmen bekerja sama dengan pemerintah daerah, khususnya dengan Bupati Johannes Rettob dan seluruh jajaran, guna memastikan pemerataan pembangunan di semua wilayah, termasuk daerah pantai, pegunungan, dan tempat-tempat terpencil.
“Setelah saya dilantik nanti, kami akan bekerja sama dengan pemerintah dan semua pihak agar pembangunan merata di semua lini, terutama di daerah pantai dan gunung yang masih tertinggal,” jelasnya.
Primus juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap angka kemiskinan yang masih tinggi, meskipun APBD Kabupaten Mimika tergolong besar. Ia berharap ada peningkatan koordinasi dan komunikasi antar pihak terkait, sehingga penggunaan anggaran dapat lebih optimal dalam mengurangi kemiskinan.
“APBD kita besar, tapi kemiskinan masih tinggi. Seharusnya dengan anggaran sebesar itu, angka kemiskinan bisa menurun. Mungkin ada yang kurang dalam komunikasi dan koordinasi, sehingga perlu ada perbaikan agar kesejahteraan masyarakat meningkat,” tegas Primus.
Primus juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan kondisi daerah yang masih tertinggal. Menurutnya, laporan dari masyarakat sangat penting agar anggaran dapat dialokasikan secara tepat dan pembangunan berjalan maksimal.
“Banyak tempat yang mungkin tidak terlihat atau terabaikan. Harapan saya, masyarakat bisa melaporkan sebagai bagian dari fungsi pengawasan kita, sehingga anggaran dapat diberikan dan pembangunan bisa berjalan di tempat yang masih tertinggal,” tutupnya.
Ia berharap dapat menjalankan tugas sebagai Ketua DPRK Mimika dengan optimal demi kesejahteraan dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Mimika.