MKD DPR RI Tolak Pengunduran Diri Saraswati,  Ketua KNPI Mimika Menilai Keputusan MKD Sangat Tepat

TIMIKA, nemangkawipos.com – Ketua KNPI Mimika, Awen Magai mengapresiasi dan mendukung penuh keputusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, yang telah memutuskan Rahayu Saraswati untuk kembali menjalankan mandat rakyat sebagai Anggota DPR RI periode 2024-2029.

Diketahui bahwa Saraswati sebelumnya menyatakan mengundurkan diri dari DPR RI setelah pernyataannya dalam salah satu podcast digoreng dan dinilai kontroversial. Pernyataan pengunduran diri itu disampaikan Sara lewat akun Instagram pribadinya, @rahayusaraswati, pada Rabu (10/9/2025).

Keputusan MKD DPR RI tersebut dinilai sangat tepat mengingat kiprah dan dedikasi Rahayu Saraswati dalam memberikan kontribusi besar terhadap masyarakat khususnya membagun dan mengembangkan pemuda serta membela dan memperjuangkan hak-hak perempuan.

Bagi Awen, Saraswati memiliki kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi terhadap berbagai persoalan yang ada di masyarakat, sehingga sangatlah pantas untuk tetap berada dijalur Legislatif untuk membela dan mengawal kepentingan rakyat, membela kepentingan perempuan Indonesia dan membangun pemuda Indonesia.

“Bagi saya, mbak Saraswati memiliki kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi” Tuturnya.

Menurutnya, lontaran-lontaran negatif di ruang publik yg pernah ditujukan kepada Saraswati paska aksi demonstrasi 28 Agustus 2025 lalu hanyalah sebuah isu yang sangat tendensius dan tidak berdasar. Pada prinsipnya publik bisa menilai kinerja dan melihat apa yang sudah Politisi Gerindra itu kerjakan. Keberpihakan terhadap kepentingan rakyat yang selalu diutamakan.

Oleh karena itu, selaku Ketua DPD KNPI Mimika menyambut baik keputusan MKD DPR RI dalam menolak pengunduran diri Rahayu Saraswati dari anggota DPR RI. Awen berharap Saraswati tetap konsisten dalam menjalankan tugas dan amanat rakyat, terlebih khusus juga ada perhatian terhadap masyarakat Papua, Perempuan Papua dan Pemuda Papua atas kesenjangan dan persoalan yang sedang dihadapi oleh masyarakat Papua saat ini.