Example floating
Example floating
Example 728x250
Pemerintahan

Ketua DPRD Mimika Prihatin atas Pemecatan Sepihak Guru Asli Mimika

252
×

Ketua DPRD Mimika Prihatin atas Pemecatan Sepihak Guru Asli Mimika

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

TIMIKA,nemangkawipos.com  – Ketua Definitif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRK) Kabupaten Mimika, Primus Natikapereyau, menyatakan kekecewaannya terhadap pemecatan sepihak tenaga guru asli Mimika oleh sejumlah kepala sekolah dan Dinas Pendidikan setempat.

Primus menerima laporan langsung dari para guru yang merasa diperlakukan tidak adil setelah digantikan oleh tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Ia menilai bahwa beberapa guru asli Mimika diberhentikan meskipun masih terdapat guru kontrak non-Papua yang tetap bekerja di sekolah tersebut.

Example 300x600

“Saya sangat kecewa dengan kepala sekolah dan dinas yang memberhentikan mereka secara sepihak. Ini sangat miris. Kita seharusnya menghargai orang asli di sini. Bagaimana mereka bisa berkembang jika diperlakukan seperti ini?” tegas Primus kepada wartawan di salah satu kafe di Timika usai bertemu dengan guru-guru kontrak yang dirumahkan (14/3/2025).

Baca Juga :

Primus mengkritik praktik tidak adil yang dilakukan oleh oknum kepala sekolah yang lebih mengutamakan tenaga tertentu tanpa mempertimbangkan keberpihakan terhadap guru asli Mimika. Ia menyayangkan keputusan pemecatan yang tidak memberikan kesempatan bagi guru asli untuk berkembang di tanah kelahirannya sendiri.

“Tolong panggil kembali mereka. Apa kekurangannya? Ayo kita bina dan poles sedikit agar mereka bisa berkembang seperti saudara-saudara lain. Jangan langsung diberhentikan begitu saja,” ujar Primus dengan nada prihatin.

Primus mendesak Kepala Dinas Pendidikan dan para kepala sekolah untuk lebih bijaksana dalam mengambil keputusan terkait tenaga guru asli Mimika. Ia meminta agar tidak ada diskriminasi dalam penempatan tenaga guru dan menekankan pentingnya keberpihakan terhadap orang asli Mimika atau Papua.

“Perhatikan mereka dan jangan hanya melihat kekurangannya. Kita harus mendukung mereka agar bisa berkembang dan dihargai di tanah sendiri,” pungkasnya.

Sebagai Ketua DPRD Mimika, Primus berkomitmen untuk terus mengawal persoalan ini agar para guru asli Mimika tidak kehilangan haknya secara sepihak. Ia juga berencana meminta klarifikasi langsung dari pihak Dinas Pendidikan guna mencari solusi terbaik dalam menangani permasalahan pemecatan ini.

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Buka Whastap
Klik disini Untuk Hubungi Kami ?
Admin Nemangkawi Pos
Hello Kak
Ada Yang Bisa Kami Bantu?