TIMIKA, nemangkawipos.com – Hasil survei menunjukkan bahwa Willem Wandik, mantan Bupati kabupaten Puncak, mencatatkan elektabilitas tertinggi di kalangan calon gubernur yang diusulkan untuk memimpin Provinsi Papua Tengah. Dengan besaran persentase yang signifikan, Willem Wandik mendapatkan dukungan yang kuat dari masyarakat di delapan kabupaten tersebut.
Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) melakukan survei pada 26 Juli 2024-6 Agustus 2024 Tentang Preferensi Masyarakat di Delapan Kabupaten yaitu Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Mimika, Nabire, Paniai, Puncak dan Puncak Jaya terkait pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pertama kali untuk Provinsi Papua Tengah. kata Direktur Eksekutif (LKPI), Togu Lubis kepada wartawan pada Rabu, (14/08/2024).
“Survei LKPI dilakukan untuk mengukur popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas bakal calon Kepala Daerah Provinsi Papua Tengah dengan melibatkan 1500 responden warga negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih pada pemilu 2024 di Papua Tengah dan responden dipilih secara random dengan sampling dari 8 kabupaten di Papua Tengah secara proposional dari populasi jumlah DPT di setiap kabupaten yang berjumlah 1.128.844 Pemilih dengan Margin of Error -/+ 2,53 % dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 % ,” papar Togu.
“Hasil survei ini menunjukan bahwa baru 53,7 % warga Papua Tengah yang tahu, dan sangat tahu akan adanya pilkada provinsi Papua Tengah 46,3 %, ” kata Togu.
“Hal ini menunjukkan KPU harus bekerja keras untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat sehingga masyarakat bisa teredukasi dengan baik mengenai PILKADA khususnya PILGUB Provinsi Papua Tengah,” pungkas Togu.
Untuk menguji pengenalan masyarakat pada Tokoh-tokoh Papua Tengah yang berpotensi maju sebagai Calon Gubernur Papua Tengah maka LKPI mengajukan pertanyaan kepada 1500 responden dengan pertanyaan “Apakah bapak/ibu, Saudara/i pernah mendengar nama-nama ini?” :
• Hasilnya Tingkat pengenalan/popularitas tiap Tokoh Bakal Calon Gubernur Papua Tengah nama Willem Wandik yang merupakan mantan Bupati Puncak mendapat tingkat popularitas yang paling tinggi mencapai 70,6 % , dibandingkan Tokoh-tokoh lainnya seperti nama Natalis Tabuni yang dikenal sebanyak 64,1%, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Wempi Wetipo 60,7 %, mantan Bupati Dogiyai Yakobus Dumupa 53,8 %, Yuni Wonda 51,3 %, Eltinus Omaleng 40,9 %, Isaias Douw 35,7 %, Timotius Murib 35,1 %, Meki Fritz Nawipa 32,4 %, Ateng Edowai 32,3 %, Pietrus Waine 29,9 %.
•
“Dalam Data survei yang di dapat dari hasil survei Akseptabilitas (Penerimaan) masyarakat Papua Tengah terhadap mantan Bupati Puncak Papua, Willem Wandik mencapai 77,4 %, presentase tersebut mengungguli nama calon lainnya, seperti mantan Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni dengan tingkat akseptabilitas 64,7 %, mantan bupati Nabire Isaias Douw 63,6%, mantan Bupati Puncak Jaya Yuni Wonda 62,7%, mantan Bupati Dogiyai Yakobus Dumupa 59,7%, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Wempi Wetipo 58,8%, mantan bupati Mimika Eltinus Omaleng 55,9%, Mantan Bupati Paniai Meki Fritz Nawipa 52,9%, mantan Bupati Deiyai Ateng Edowai 52,6%, Anggota Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua Perwakilan Papua Tengah Pietrus Waine 36,1 %, Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Timotius Murib 35,3% ,” terang Togu.
“Sementara dalam simulasi pertanyaan terbuka tanpa disodorkan Nama-nama bakal calon gubernur kepada responden maka hasil Top of Mind pilihan responden menunjukkan Bakal Calon Gubernur (BACAGUB) Papua Tengah Willem Wandik dipilih sebanyak 33,3 %, diurutan Kedua Meki Fritz Nawipa 12,2 %, Natalis Tabuni 10,1 %, Yuni Wonda 7,7 %, Eltinus Omaleng 5,8 %, Isaias Douw 5,3 %, Timotius Murib 4,6 %, Ateng Edowai 2,6 %, Pietrus Waine 2,1 %, dan nama lainnya dibawah 2% ,” ungkap Togu.
Lanjut Togu, Simulasi dengan pertanyaan tertutup terhadap 12 nama Calon Gubernur : Willem Wandik juga merupakan BACAGUB yang paling banyak dipilih 35,7 %, kemudian Meki Fritz Nawipa 15,9 %, Yuni Wonda 7,7 %, Natalis Tabuni 6,1 %, Eltinus Omaleng 5,9 %, Isaias Douw 5,7 %, Timotius Murib 5,5 %, Ateng Edowai 2,6 %, Pietrus Waine 2,1 %, dan nama lainnya kurang dari 2% serta pemilih yang menyatakan tidak akan memilih atau rahasia, belum memutuskan, tidak tahu, tidak jawab sebanyak 3,5%, ” papar Togu.
“Begitu juga ketika simulasi pertanyaan tertutup dengan 6 nama Calon Gubernur, Willem Wandik masih jauh unggul secara signifikan dibanding kandidat lainnya. Dimana Willem Wandik paling banyak dipilih 39,5 %, kemudian Meki Fritz Nawipa 13,9 %, Ateng Edowai 9,2 %, Yuni Wonda 7,1 %, Isaias Douw 6,7 %, Omaleng 6,1 %, Pemilih yang menyatakan Tidak akan memilih, Rahasia, Belum memutuskan serta Tidak tahu atau Tidak jawab sebanyak 17,5%, ” kata Togu.
“Dalam simulasi 10 nama untuk Bakal Wakil Gubernur Papua Tengah hasil pilihan responden menunjukkan nama Natalis Tabuni dipilih sebanyak 21,7 %, kemudian Timotius Murib dengan elektabilitas 12,2 %, dibuntuti secara ketat oleh Yuni Wonda 11,8 % dan Eltinus Omaleng 11,4 %, FX Mote 4,7 %, Aloysius Giyai 3,9 %, Ateng Edowai 3,7 %, Yunus Wonda 3,4 %, Yakobus Dumupa 2,7 %, dan Herman Kayame 1,7 %. Pemilih yang menyatakan tidak akan memilih, rahasia, belum memutuskan, tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 22,8 %,” ucap Togu.
“Dalam simulasi 4 untuk menguji tingkat keterpilihan nama Bakal Calon Gubernur Papua Tengah dengan pertanyaan tertutup hasilnya Willem Wandik unggul dengan tingkat keterpilihan antara 39,9 % kemudian Meki Fritz Nawipa 20,7 %, Yuni Wonda 11,7 %, dan Isaias Douw 7,1 %, serta yang tidak memilih sebanyak 20,6 %,” terang Togu.
LKPI mengerucutkan kembali pilihan responden menjadi simulasi Dua nama Bakal Calon Gubernur Papua Tengah antara lain: Willem Wandik Versus Meki Fritz Nawipa untuk dipilih oleh responden, hasilnya Willem Wandik dipilih sebanyak 65,6 % dan Meki Fritz Nawipa 29,2 % dan Tidak Memilih 5,2 % ,” tegas Togu.