Example floating
Example floating
Pemerintahan

Bupati Yudas Tebai Turun Langsung Bantu Warga Korban Banjir di Lembah Kamuu Dogiyai Bangun Waduk untuk Atasi Banjir Berulang di Kamuu Selatan

234
×

Bupati Yudas Tebai Turun Langsung Bantu Warga Korban Banjir di Lembah Kamuu Dogiyai Bangun Waduk untuk Atasi Banjir Berulang di Kamuu Selatan

Sebarkan artikel ini

Capt : Bupati Dogiyai, Yudas Tebai menyerahkan bantuan bahan makanan kepada warga terdampak banjir di Lembah Kamuu.

Example 468x60

DOGIYAI, Nemangkawipos.com – Pemerintah Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah, menyalurkan bantuan bahan makanan kepada warga terdampak banjir di tujuh distrik, yakni Distrik Sukikai Selatan, Piyaiye, Kamuu, Kamuu Utara, Kamuu Timur, Kamuu Selatan, dan Distrik Dogiyai.

Data BPBD Dogiyai menyebutkan bahwa banjir tidak menimbulkan korban jiwa, namun merendam lahan perkebunan masyarakat yang ditanami petatas, keladi, serta berbagai sayuran seperti kentang, wortel, kol, bayam, dan sawi yang selama ini menjadi sumber pangan pokok. Beberapa kampung lainnya juga terdampak, namun proses pendataan masih berlangsung.

Penyaluran bantuan pertama dilakukan pada 6 Oktober 2025 di Distrik Sukikai Selatan. Kepala BPBD Dogiyai, Mathias Goo, S.IP bersama rombongan menggunakan helikopter dalam tiga kali penerbangan untuk membawa bahan makanan. Ia meminta pembagian bantuan dilakukan secara merata dan mengingatkan warga tetap waspada menghadapi cuaca yang tidak menentu.

Baca Juga :

Kepala Distrik Sukikai Selatan, Yoseph Kidou menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah serta melaporkan bahwa hujan deras pada 29 September menyebabkan tanah longsor, pohon tumbang, serta genangan air yang merusak kebun, pagar hingga rumah warga.

Pemkab Dogiyai juga menyalurkan bantuan kepada jemaat Gereja GKII Antiokia Kegata di Distrik Piyaiye yang terdampak longsor. Bantuan berupa uang tunai Rp100 juta dan bahan makanan dikirim melalui empat kali penerbangan helikopter.

“Bantuan ini merupakan wujud kehadiran pemerintah untuk meringankan beban masyarakat terdampak banjir dan longsor,” kata Kepala BPBD Mathias Goo.

Lima distrik di Lembah Kamuu, yakni Kamuu, Kamuu Utara, Kamuu Timur, Kamuu Selatan dan Dogiyai juga terdampak banjir. Penyaluran dilakukan bertahap mulai 5 hingga 7 November 2025.

Bupati Dogiyai, Yudas Tebai, S.Pd., M.Si memimpin langsung penyerahan bantuan di Distrik Kamuu Selatan dan Kamuu, disusul Kamuu Timur dan Kamuu Utara, sedangkan penyaluran di Distrik Dogiyai dilakukan oleh Asisten III Setda Dogiyai, Wilem Tagi, S.STP bersama Kepala BPBD.

“Pemerintah hadir untuk membantu masyarakat. Keterlambatan penyaluran terjadi karena kendala distribusi barang dari Nabire ke Dogiyai,” ujar Bupati Tebai.

Kepala BPBD menegaskan bahwa bantuan disalurkan sesuai data resmi BPBD dan diberikan merata ke seluruh kawasan terdampak.

Kepala Distrik Kamuu Selatan, Yulianus Pigome, S.IP mengapresiasi kepedulian pemerintah.

“Yang terpenting adalah perhatian pemerintah kepada masyarakat terdampak, bukan besar atau kecilnya bantuan,” ujarnya.

Pigome menyampaikan bahwa Distrik Kamuu Selatan merupakan kawasan muara aliran air dari Lembah Kamuu menuju Kali Edege sehingga rentan banjir. Ia berharap pemerintah menemukan solusi permanen.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Tebai menyatakan bahwa pemerintah akan melakukan normalisasi aliran Kali Edege dan membangun waduk penampung air di beberapa titik aliran sungai.

“Pemerintah Dogiyai akan membangun waduk untuk menahan air sebelum masuk ke Kali Edege. Ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya banjir,” tegasnya. (Marselus Dou)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *