TIMIKA, Nemangkawipos.com – Pemerintah Kabupaten Mimika bersama DPRD tengah membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2025. Proses pembahasan akan berlangsung hingga Rabu (13/8/2025).
Bupati Mimika, Johannes Rettob, mengatakan targetnya APBD-P 2025 dapat disahkan usai peringatan HUT ke-80 RI, lalu disampaikan ke Pemprov Papua Tengah untuk dievaluasi.
“Pembahasan sudah kita lakukan bersama DPRD, seluruh OPD, dan tim anggaran Pemda. Rencananya terus sampai hari Rabu,” ujar Rettob, Senin (11/8/2025).
Bupati menegaskan tidak ada perubahan nilai pada APBD-P 2025, namun ada pergeseran program. Kegiatan yang tidak memungkinkan dilaksanakan tahun ini akan dihapus.
“Ada kegiatan yang tidak mungkin kita lakukan, kita skip,” jelasnya.
Prioritas pengeluaran dalam APBD-P kali ini, kata Rettob, adalah memenuhi mandatory spending sektor pendidikan agar tidak berdampak pada Dana Alokasi Umum (DAU), membayar utang, melunasi sisa gaji honorer dan P3K, serta melaksanakan program prioritas sesuai visi-misi bupati dan wakil bupati.
“Kita masih kurang 1,8 persen dari APBD induk. Kalau tidak diselesaikan, DAU kita bisa ditahan. Sekarang pembahasan sudah berjalan,” terangnya.
Sumber pembiayaan dalam APBD-P ini berasal dari SILPA, efisiensi kontrak, dan pergeseran anggaran antarprogram.