Bupati Johannes Rettob Teken Prasasti Vihara Bodhi Mandala Mimika

TIMIKA, Nemangkawipos.com — Bupati Mimika Johannes Rettob menandatangani prasasti Vihara Bodhi Mandala yang berlokasi di Jalan Hasanuddin, Senin (1/12/2025). Penandatanganan ini melengkapi proses peresmian vihara yang sebelumnya telah dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, pada Sabtu lalu.

Ketua Panitia Pembangunan, Steve Tan, mengatakan pembangunan vihara berlangsung kurang lebih empat tahun dan dilakukan secara bertahap.

“Prosesnya kami lakukan pelan-pelan hingga dapat selesai hari ini. Masih ada beberapa fasilitas yang perlu dilengkapi seperti area parkir dan bangunan sekretariat,” jelasnya.

Steve berharap kehadiran Vihara Bodhi Mandala dapat memperkuat kerukunan dan harmonisasi antarumat beragama di Mimika, apalagi Kabupaten Mimika baru saja meraih Harmony Award.

Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Johannes Rettob mengumumkan bahwa Kabupaten Mimika resmi menerima penghargaan nasional atas keberhasilan menjaga toleransi antar-umat beragama.

Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh tokoh agama, umat, serta insan media yang turut menjaga situasi kondusif di Mimika.

“Penghargaan ini bukan untuk saya, bukan untuk FKUB, tetapi kemenangan seluruh masyarakat Mimika. Kita terima penghargaan ini karena kita mampu hidup rukun dalam keberagaman,” tegasnya.

Bupati juga mengatakan bahwa dalam waktu dekat pemerintah bersama FKUB akan melakukan kunjungan ke seluruh rumah ibadah lintas agama.

“Kita akan datang ke gereja Protestan, Katolik, masjid, semua tempat ibadah. Kita minta berkat bersama dan kita rayakan penghargaan ini sebagai simbol persaudaraan,” ujarnya.

Selain itu, ia berencana membangun Tugu Harmoni sebagai penanda bahwa Mimika merupakan daerah yang menjunjung tinggi nilai toleransi di Indonesia..Rettob menyebut meski hadir dalam kondisi lelah, ia tetap bahagia bisa bersama umat Buddha dalam momen penting tersebut.

“Saya penuhi janji saya hari ini. Walaupun sedikit lelah dan masih mengantuk, tapi hati saya senang karena bisa hadir bersama umat Buddha,” tutupnya.

Bupati berharap seluruh masyarakat Mimika terus menjaga ketertiban, solidaritas, dan rasa cinta kasih antar-sesama.